Menangis

Menangis mungkin bagian dari fitrah manusia. Karena sedih, bahagia, takut, marah, dll masih menjadi bagian dari hidup yang tak bisa diusir.

Saat aku melihat bekas ari-ari Azalea & Inara, tiba-tiba saja ada berbagai ingatan dan perasaan campur aduk yang berkelebatan. Mereka hadir bersamaan, mencoba mencari keterkaitan-keterkaitan, dan saling menetapkan sebab akibat dari kejadian-kejadian. Tak bisa kubendung. Tak bisa kutahan.

Tentang kelahiran, perjuangan untuknya, hidup dan keputusan-keputusan dalam menjalaninya, rasa sakit, rasa sesal, kematian beserta penyebab dan kutukannya. Tercampur aduk tak bisa kupilah.

Lalu semuanya hilang. Menjadi kepasrahan.